Langsung ke konten utama

Rahasianya Lā ilāha illallāh: Kekuatan Tauhid yang Membawa Kebahagiaan

Rahasianya Lā ilāha illallāh: Kekuatan Tauhid yang Membawa Kebahagiaan Sahabat-sahabat yang dirahmati Allah, kalimat Lā ilāha illallāh adalah fondasi utama dalam ajaran Islam. Artinya, tiada Tuhan selain Allah, yang memiliki segala kekuasaan atas segala sesuatu di langit dan bumi, baik yang tampak maupun yang tidak tampak oleh mata manusia. Semuanya diciptakan, diatur, dan dipelihara oleh-Nya. Inilah rahasia besar yang membawa kebahagiaan bagi orang yang memahaminya. Seseorang mengangkat tangan dalam doa ke langit, melambangkan kepercayaan dan penyerahan diri kepada Allah, menggambarkan konsep Lā ilāha illallāh Segala Sesuatu di Langit dan Bumi adalah Milik Allah Allah-lah yang menciptakan, mengatur, mengawasi, menyiapkan kebutuhan, dan memusnahkan segala sesuatu di alam semesta ini. Tidak ada yang bisa melakukan semua itu kecuali Allah. Ketika seseorang memahami kalimat ini dengan sepenuh hati, dia tidak akan lagi merasa takut atau bergantung kepada makhluk, karena dia tahu bahw...

Anak Saleh yang Mendoakan Orang Tuanya: Warisan Amal Jariyah Tak Terputus

Waaladun Shalih: Pentingnya Membentuk Anak Saleh Sejak Dini

Waaladun Shalih: Pentingnya Membentuk Anak Saleh Sejak Dini Agar Mendoakan Orang Tuanya

Dalam sebuah hadits yang masyhur, Rasulullah ﷺ bersabda bahwa ketika seseorang meninggal dunia, terputuslah semua amalnya kecuali tiga hal: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakannya (waaladun shalih yad‘ū lahu).

Nah, fokus kita kali ini adalah pada anak saleh yang mendoakan orang tuanya. Ini bukan hanya harapan, tapi sebuah tujuan yang harus diupayakan. Banyak orang tua berharap anaknya menjadi saleh dan kelak akan menjadi penolong di alam kubur. Tapi pertanyaannya adalah:

Apa Itu Waaladun Shalih?

Waaladun shalih adalah anak yang tidak hanya baik secara akhlak, tapi juga kuat iman dan ibadahnya. Anak seperti ini menjadi aset akhirat bagi orang tua karena doanya akan terus mengalir meski kita telah wafat.

Harapan Tak Cukup: Anak Saleh Harus Dibentuk

Banyak orang tua yang berharap besar tapi tidak berusaha menyiapkan jalannya. Menginginkan anak saleh tapi:

  • Tidak diajarkan agama sejak kecil,
  • Tidak pernah diajak ikut pengajian,
  • Tidak dimasukkan ke sekolah Islam, apalagi pesantren.
Anak Muslim Berdoa dalam Suasana Damai - Ilustrasi Amal Jariyah Anak Saleh

Ilustrasi: Anak Muslim Berdoa dalam Suasana Damai - Amal Jariyah Anak Saleh

Doa Anak yang Saleh - Ilustrasi Amal Jariyah yang Mengalir Setelah Wafat

Ilustrasi: Doa Anak yang Saleh - Amal Jariyah yang Terus Mengalir

Jangan Anggap Remeh Pesantren!

Masih ada yang menganggap pesantren sebagai tempat anak nakal. Kalimat seperti, “Kalau kamu nakal, ibu kirim ke pesantren!” malah membuat anak trauma dan menyamakan pesantren dengan tempat hukuman.

Padahal, pesantren adalah tempat yang sangat baik dan mendidik. Di sana anak diajarkan:

  • Sholat lima waktu berjamaah,
  • Mandiri dalam kehidupan sehari-hari,
  • Mendengarkan tausiyah dan pengajaran agama secara rutin,
  • Hidup dalam lingkungan yang positif dan religius.

Tips Mendidik Anak Agar Menjadi Saleh

Tanamkan Kecintaan Kepada Allah dan Rasul

Ajarkan anak mencintai Allah dan Rasulullah melalui kisah-kisah dan teladan yang menyentuh hati.

Libatkan Anak dalam Kegiatan Agama

Ajak mereka ke masjid, pengajian, atau kegiatan Islami di lingkungan sekitar sejak kecil.

Pilih Sekolah atau Pesantren yang Tepat

Sekolah Islam, baik yang formal atau boarding school seperti pesantren, sangat berpengaruh terhadap pembentukan karakter.

Jadilah Teladan Bagi Anak

Orang tua adalah contoh utama. Jika kita saleh, anak akan lebih mudah mengikutinya.

Kesimpulan: Doa Anak Saleh Butuh Proses

Mempunyai anak saleh bukanlah mimpi yang datang tiba-tiba. Ia adalah buah dari usaha dan doa orang tua. Jika kita ingin anak yang saleh dan mendoakan kita kelak, maka kita harus serius membentuknya sejak dini.

Baca Juga:

Label: Anak Saleh, Pendidikan Islam, Doa Anak, Pesantren, Parenting Islami

Komentar

Postingan populer dari blog ini

3 Amal Jariyah yang Pahalanya Terus Mengalir Setelah Kita Wafat

3 Amal Jariyah yang Pahalanya Terus Mengalir Setelah Kita Wafat 3 Amal Jariyah yang Pahalanya Terus Mengalir Setelah Kita Wafat Dalam sebuah hadits riwayat Muslim, Rasulullah ﷺ bersabda: "Apabila manusia meninggal dunia, maka terputuslah semua amalnya kecuali tiga: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakannya." (HR. Muslim No. 1631) Hadits ini sangat populer karena menjelaskan bahwa tidak semua amal terhenti setelah kematian. Ada tiga amal yang tetap mengalir pahalanya, bahkan ketika tubuh kita telah dikubur. 1. Sedekah Jariyah Ilustrasi: Amal Jariyah yang Pahalanya Terus Mengalir Setelah Kita Wafat Sedekah jariyah adalah sedekah yang manfaatnya terus dirasakan oleh orang lain, bahkan setelah pemberi sedekah wafat. Contoh sedekah jariyah: Membangun masjid atau musholla. Menyumbang air bersih seperti sumur wakaf. Wakaf tanah, buku agama, atau alat ibadah. Selama...

🕌 Refleksi Akhir Ramadan dan Tafsir Surah Al-Insan: Nikmat, Ibadah, dan Makna Kehidupan

🕌 Refleksi Akhir Ramadan dan Tafsir Surah Al-Insan: Nikmat, Ibadah, dan Makna Kehidupan Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala atas nikmat yang tiada terhitung, termasuk nikmat luar biasa yang mengantarkan kita hingga ke penghujung Ramadan. Walaupun sebagian dari kita belum memahami bahasa Arab atau arti bacaan para imam, kita tetap berharap mendapat keberkahan dari lantunan doa mereka. Sebab, doa-doa itu luar biasa, mencakup seluruh aspek dunia dan akhirat. 🌙 Keutamaan 10 Malam Terakhir Ramadan Banyak orang lalai di 10 malam terakhir Ramadan, padahal saat itulah Allah memilih hamba-Nya yang bersungguh-sungguh dalam ibadah. Kamu bisa membaca keutamaan 10 malam terakhir Ramadan untuk memahami lebih dalam mengapa fase ini begitu penting dan tidak boleh dilewatkan. Betapa besar nikmatnya, terutama bagi mereka yang bisa menginjakkan kaki di Masjidil Haram. Ribuan saf salat bahkan meluber ke jalanan, menandakan b...

Efek Makanan Haram: Doa Tertolak dan Amal Tidak Diterima

Efek Makanan Haram: Doa Tertolak dan Amal Tidak Diterima "Salah satu penyebab utama doa tidak diterima adalah karena masuknya makanan haram ke dalam tubuh kita." Dalam Islam, makanan bukan sekadar pengisi perut. Apa yang kita makan dapat menentukan kualitas doa dan ibadah kita. Rasulullah ﷺ mengingatkan bahwa seseorang yang sedang dalam keadaan safar (perjalanan jauh), rambutnya kusut, penuh debu, mengangkat tangannya ke langit dan berdoa, "Ya Rabb, Ya Rabb", tetapi doanya tidak dikabulkan . Mengapa? Karena: Makanannya haram Minumannya haram Pakaiannya haram Diberi makan dari sesuatu yang haram "Maka bagaimana mungkin doanya dikabulkan?" (HR. Muslim) Gambar Ilustrasi:  doa-tertolak-karena-makanan-haram Efek dari Konsumsi Makanan Haram Doa Tidak Dikabulkan Meski seseorang berada dalam kondisi paling membutuhkan pun, jika ia mengonsumsi yang haram, maka Allah tidak akan mengabulkan doanya. Amal Ibadah Tertolak Ma...